Ilmu agama itu adanya di kedalaman, bukan di ketinggian, semakin dalam pemahaman agamanya maka semakin arif hatinya, semakin membumi dirinya dan semakin merasa banyak kekurangannya bahwa dirinya merasa tidak lebih pintar dari yang lainnya.
Tiada kebenaran yang abadi didunia ini kecuali kebenaranNya, semua selalu berubah, apa yang dulu dianggap salah suatu saat bisa dianggap benar, apa yang dulu dianggap benar suatu saat bisa dianggap salah.
Kenalilah hakikat dirimu, temukan kesejatian dirimu, maka hidupmu takkan kebingungan. Semuanya berawal dan berakhir pada dirimu sendiri.
Ilmu tasawwuf adalah kemampuan untuk menemukan kebenaran, sedang kearifan diri adalah kemampuan untuk menemukan kesamaan. Kamu boleh mengambil ilmu dari siapapun tanpa harus menjadi siapapun selain dirimu sendiri.
Seraplah ilmu dari mana saja, dari siapa saja, namun jangan lupa Nur Ilmu itu berada didalam hatimu sendiri, tingkatkan kesadaranmu itu dengan Kesadaran Sejati, Kesempurnaan Ilmu akan kamu dapatkan dalam keadaan Hening dalam dzikir.
Belajar tasawwuf itu bukanlah dimana atau kemana, namun belajarnya itu didalam hatimu sendiri. adapun guru, kitab dan semuanya adalah sarana penunjang saja. belajar yang sesungguhnya tetap ada didalam hatimu sendiri. Baca Juga : Jalan-ali-adalah-kebenaran
“Guru hanya mengantarkan dirimu didepan pintu, tapi kamu harus masuk sendiri.”
👉RELATED POSTS : #Guru,
#Ilmu,
#Tubuh Kosong,
Comments
Post a Comment
BERIKAN KOMENTAR ANDA SEUAI TOPI DALAM RANGKA MEMBERIKAN MASUKAN KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ARTIKEL ATAU KONTEN BERIKUT INI : ???