Posts

ALI MENJAWAB AKU TAKKAN MENYEMBAH APA YANG TIDAK AKU LIHAT

Image
Di bagian awal salah satu kitabnya, Jala’ al-Khatir fi al-Bathin wa al-Dzahir, Syaikh Abdul Qadir al-Jailani menyitir ungkapan Ali bin Thalib ketika ditanya seseorang, “Apakah engkau melihat Tuhan yang engkau sembah?” Ali menjawab, “Aku takkan menyembah apa yang tidak aku lihat.” Itulah landasan yang kemudian dikembangkan oleh Syaikh Abdul Qadir al-Jailani sebagai pengertian “hamba Allah”, yakni seseorang yang berkat kedalaman iman dan kepatuhan amaliah syariatnya berdasar al-Qur’an dan sunnah oleh Allah Swt dikarunia kejernihan hati, batin, rohani. Indikasi dari kejernihan hati ialah semakin “lepasnya wujud” dari dirinya. Semakin jernih derajatnya, semakin lepaslah ia dari wujudnya –segala wujud kedirian dan keduniawian. mengerucutkan pengertian tersebut dalam ungkapan: “Bagi seorang hamba, tiada lagi hasrat dalam dirinya terhadap pilihan dari Tuannya, juga keinginan terhadap Tuannya.” Beliau memperjelas makna ungkapan tersebut dengan sebuah kisah. Seseoran
Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?
Kirim E-mail Anda Dapatkan Artikel Berlangganan Gratis....

ENTER YOUR EMAIL ADDRESS :

DELIVERED BY : SUARA MANIA POST ||| 🔔siulanmania@gmail.com

👍 POPULER POST

CARA UNTUK BERSYUKUR ATAS NIKMAT YANG DIKARUNIAKAN ALLAH SWT

TUBUH KOSONG - AL HIKAM 7 IBNU 'ATHO'ILLAH AS SYAKANDARY Ra

🚀LINK TAUTAN ARTIKEL SPONSOR

FOLLOWERS