AKTUALISASI DIRI TASAWUF
📯Post Owner
Suara Mania Post
Aktualisasi Diri dalam Tasawuf
Para intelektual muslim umumnya sepakat, bahwa manusia adalah makhluk yang mempunyai dimensi ganda (doble dimension) yakni dimensi ruhani dan jasmani, yang lahir dalam keadaan fitrhar. Fithrah maksudnya bukan sekedar bersih dari noda, namun dilengkapi dengan seperangkat potensi kodrati yang bersifat spiritual. Dengan potensi inilah manusia diberi kepercayaan untuk menjadi khalifah fil ardl yang memerankan fungsi-fungsi ketuhanan di muka bumi ini.
Jika manusia di dalam dirinya telah terkandung potensi kebaikan, keluhuran atau kesempurnaan sebagai bekal khalifah di bumi, lalu bagaimana potensi tersebut dapat dikembangkan dan diaktualisasikan? Banyak teori yang berbicara mengenai hal ini, baik dalam wacana tasawuf maupun psikologi.
Salah satu di antaranya adalah buku yang ditulis oleh Hasyim Muhammad. Tulisan ini merupakan sebuah karya yang mencoba melakukan terobosan baru dengan mengkombinasikan jawaban antara tasawuf dan psikologi secara bersamaan. Menurutnya, selama ini discourse antara tasawuf dan psikologi masih berjalan sendiri-sendiri (linear)—untuk tidak mengatakan ada dikotomi—atau wilayah sendiri-sendiri antar keduanya. Tasawuf didekati dengan pendekatan spiritual, sedangkan psikologi dianggap sebagai entitas dari representasi keilmuwan (disconected) dengan taswuf. Pandangan yang cenderung mempertentangkan ini oleh Hasyim coba diminimalisir dengan mendialogkan antar keduanya.
Dalam pandangan tasawuf, jika manusia ingin meraih derajat kesempurnaan (al-insan al-kamil) atau dalam ungkapan lain disebut ma’rifat (pengetahuan ketuhanan) di mana dimensi ketuhanan (uluhiyyah) teraktualisasikan secara penuh, manusia harus melalui proses latihan spiritual yang disebut takhalli/zero mind process (mengosongkan diri dari segala keburukan atau kejahatan), tahalli/character building (menghiasi diri dengan perilaku baik), dan tajalli/God spot (kondisi di mana kualitas ilahiyyah teraktualisasikan atau termanifestasikan). Konsep ini sejalan dengan firman Allah yang menyatakan: “Maka Aku ilhamkan (dalam diri manusia) potensi kejahatannya dan kebaikannya. Sungguh beruntung orang-orang yang mensucikannya” (al-Syams: 8—10).
Dengan kata lain, jika manusia menginginkan aktualisasi diri, maka ia harus senantiasa memilih potensi kebaikan yang ada dalam dirinya dan menghindarkan diri sejauh mungkin dari potensi kejahatan. Jika pilihan-pilihan baik ini dapat secara konsisten dilakukan, ia akan semakin mendekati derajat kesempurnaan. Begitu pula sebaliknya jika ia selalu memilih kejahatan, ia akan semakin jauh dari kesempurnaan.
Peristiwa dalam bingkai (frame) tasawuf di atas, sesungguhnya tidak jauh dari pandangan psikologi yang juga mengungkapkan konsep yang kurang lebih sama. Kecenderungan untuk meraih kesempurnaan atau aktualisasi diri disebut oleh Maslow—salah seorang tokoh psikologi humanistik—sebagai motivasi pertumbuhan (growt motivation), di mana manusia secara konsisten menentukan pilihan baik (progression chois). Sementara kecenderungan untuk menentukan pilihan buruk disebut motivasi kemunduran (deficiency motivation), di mana seseorang senantiasa menentukan pilihan mundur (regression chois) yang berarti semakin menjauhkannya dari aktualisasi diri (self actualization).
Alport menyebut proses aktualisasi diri (self actualization) sebagai proses menjadi (becoming). Menurutnya, hidup merupakan proses aktif, di mana manusia berupaya mewujudkan diri. Kepribadian adalah tetap namun terus menerus berubah, sebagai konsekuensi dari turunan biologis, pengaruh budaya, dan pencarian spiritual. Pencapaian derajat spiritualitas manusia sangat bergantung pada upaya manusia mempertahankan identitas (keluhuran dan kesempurnaan) yang dimiliki dengan mengarah pada tujuan jangka panjang secara konsisten.
Para psikolog humanistik pada umumnya sepakat, bahwa manusia dalam meraih keluhuran pribadinya sangat dipengaruhi oleh motivasi dan faktor-faktor eksternal yang melingkupinya, termasuk agama. Sebagai makhluk yang memiliki potensi kebaikan, ia harus mampu mengalahkan kekuatan-kekuatan itu dan menolak segala tekanan budaya yang mempengaruhinya. Ia harus mampu menyadap sumber kekuatan pribadi, dan berusaha mengaturnya sesuai dengan prinsip kebaikan yang dipilihnya.
Sebagaimana diuraikan di atas, dimensi ketuhanan (ruh al-Ilahiyyah) adalah merupakan sumber kekuatan pribadi manusia. Jika seseorang konsisten untuk mengaktualisasikan asma Allah, atau dengan kata lain takhalluq bi asma Allah (mengambil nama-nama Allah sebagai sumber inspirasi segala perilakunya), ia akan meraih kesempurnaan yang didambakan. Takhalluq menurut Ibn Arabi adalah jalan spiritual menuju Allah yang melahirkan akhlak mulia sesuai dengan kehendak-Nya. Dengan takhalluq berarti mengukuhkan pandangannya, bahwa tidak ada suatu realitas pun yang wujud kecuali Allah, nama-nama-Nya dan perbuatan-perbuatan-Nya.
Dalam tradisi tasawuf banyak teori yang menyebut karakter-karakter keluhuran yang seharusnya dimiliki oleh manusia. Karakter-karakter tersebut tergambar dalam konsep-konsep sufistik seperti, maqamat (station), Awhal (states), ittihad (unity), wahdat al-wujud (kesatuan wujud), (kesatuan agama), dan lain-lain.
Dalam konsep maqamat misalnya, terdapat banyak karakter keluhuran yang dijadikan syarat bagi seseorang yang menapaki pendakian spiritual. Karakter-karakter tersebut antara lain, taubah, sabr, wara, tawakal, dan ridla. Taubah berarti semangat untuk melakukan perubahan menuju yang lebih baik, dan meninggalkan perilaku kejahatan yang telah dilakukan. Shabr memiliki makna semangat tinggi dengan penuh ketegaran untuk menghadapi segala rintangan yang menghadang. Wara’, menghindari perilaku atau tindakan yang tidak berguna. Zuhud, bermakna independensi diri untuk tidak terbelenggu dari gemerlapnya duniawi. Tawakkal, yakni sikap berani menghadapi resiko yang ditimbulkan oleh perilaku yang diputuskannya. Sedangkan Ridla berarti kerelaan diri untuk menerima hasil apapin yang diperoleh dari usaha yang telah dilakukan secara maksimal, dengan penuh suka cita. Konsep-konsep tasawuf falsafi seperti ittihad, wahdatul wujud, wahdat al-syuhud, tajali dalam konteks perilaku (takhalluq), mengimplikasikan sikap kesempurnaan, perasaan menyatu dengan alam, kesetaraan, keadilan, keindahan, keutuhan, keserasian, kesederhanaan, dan sifat-sifat kebaikan lainnya.
Karakter-karakter ini jika kita lihat secara detail, akan dapat dipahami dengan mengkaji secara mendalam teori-teori tentang aktualisasi diri yang banyak dikemukakan dalam psikologi. Sebagai perbandingan dapat dilihat dalam teori aktualisasi diri (self-actualization) yang dikemukakan Abraham Harold maslow. Menurutnya, aktualisasi diri terjadi karena dorongan motif perkembangan (growt motivation). Motif ini diistilahkan oleh Maslow dengan metomotivation atau B-Values. Adapun motif perkembangan (growth motivation) terjadi jika seseorang sudah tidak lagi didominasi kebutuhan-kebutuhan dasar (basic need) atau motif rendah (deficiency needs).
Motif-motif perkembangan tersebut antara lain adalah perasaan menyatu (integreted) dengan dirinya sendiri, dengan alam, dan dengan Tuhan (bagi yang beragama). Berfungsi secara penuh (fully fungtioning), kebersahajaan, kesederhanaan, rasa cukup, penuh makna, keadilan, kesetaraan, penerimaan terhadap diri sendiri dan kodrat, dapat melihat realitas secara tepat dan efisien, spontanitas, kewajaran dan kesederhanaan, otonom, kesegaran dan apresiasi yang berkelanjutan, pengalaman puncak (peak experience), demokratis, dan lain-lain.
Ilustrasi-ilustrasi mengenai karakter-karakter aktualisasi diri (self actualization) tersebut dapat ditemukan dalam karya-karya Maslow, seperti, toward a Psycology of Being (1968), The Farther Reaches of Human Values, and Peak-experience (1964) dan juga dalam karya-karya para tokoh psikologi pada umumnya.
Dari penjelasan di atas, kalau dikaji lebih jauh antara konsep tasawuf dan psikologi maka akan didapatkan gambaran bahwa antara tasawuf dan psikologi memungkinkan untuk kerja sama dan menemukan “titik temu” nya.
Lebih dari itu, dengan mengkaji karya-karya psikologi dan mendialogkannya dengan karya-karya doktrin-doktrin keagamaan (tasawuf) akan semakin mempersempit jurang pemisah antara keduanya. Tanpa itu semua, doktrin-doktrin keagamaan (tasawuf) yang pada dasarnya penuh dengan nilai-nilai keluhuran dan keutamaan akan semakin ditinggalkan, karena karakternya dituduh elitis dan cenderung melangit (untouchables), susah untuk diterima secara rasional. Baca Juga : Kisah-inspiratif-tiga-sufi-besar
Related Posts
👉RELATED POSTS : #ManiaPost,
TUBUH KOSONG,
TAGS :
#ManiaPost
TUBUH KOSONG
Anjuran mencatat ilmu berkata Rasulullah Shallallaahu ‘Alaihi Wa sallam : “Ikatlah ilmu dengan dengan menulisnya” Bahkan beliau memerintahkan sebagian sahabatnya agar menulis ilmu. Salah satunya adalah Abdullah bin ‘Amru. Beliau bersabda kepadanya ;Tulislah. Demi Dzat yang jiwaku ada di tangan-Nya. Tidaklah keluar darinya melainkan kebenaran” Imam Asy Syafi’i rahimahullah berkata ; Ilmu adalah buruan dan tulisan adalah ikatannya. Ikatlah buruanmu dengan tali yang kuat Termasuk kebodohan kalau engkau memburu kijang. Setelah itu kamu tinggalkan terlepas begitu saja. Sampai-sampai Asy-Sya’bi rahimahullah berkata ; “Apabila engkau mendengar sesuatu ilmu, maka tulislah meskipun pada dinding”.
Apapun pekerjaan saya yang sekarang adalah menulis artikel maupun konten blog. Langkah awal yang bagus untuk membangun image, promosi, personal branding dan memperkenalkan barang atau jasa yang saya miliki. Silahkan sauadara mengunjungi dan mengikuti SiteBlog "Suara Mania Post" sehari-hari dengan seiring waktu bergulir terus. Semoga Sukses!
Bagaimana Reaksi Anda Tentang Artikel Ini?
Kirim E-mail Anda Dapatkan Artikel Berlangganan Gratis....
👍 POPULER POST
CARA UNTUK BERSYUKUR ATAS NIKMAT YANG DIKARUNIAKAN ALLAH SWT
📯Post Owner
Suara Mania Post
B ersyukur akan membuat kita terbebas dari segala belenggu kecemasan dan kekhawatiran, selain itu bersyukur juga bisa melapangkan rezeki kita. Allah telah berfirman dalam Al – Qur’an : “Jika kalian bersyukur pada-Ku, niscaya kutambah padamu (nikmat-Ku). Tapi jika kalian mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azabku amatlah keras”. (QS. Ibrahim : 7) Bersyukur menurut islam yakni wujud terimakasih seorang hamba kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diperolehnya. Bersyukur dapat diterapkan dalam bentuk ucapan maupun perbuatan. Allah Ta’ala berjanji bahwa akan melipatgandakan karunianya kepada orang-orang yang senantiasa bersyukur. Yaitu orang menerima takdirnya dengan ikhlas, lapang dada, menghadapi cobaan dengan bersabar dan tidak mengeluh maka Allah akan menaikkan derajat mereka. Sedangkan orang-orang yang kufur nikmat dan selalu merasa kurang maka hidup mereka tidak diberkahi oleh Allah SWT. Cara untuk bersyukur : “Bersyukur adalah sikap positif yang harus kita miliki agar
HARI KESEHATAN MENTAL SEDUNIA, INI TEMA TAHUN INI DAN SEJARAHNYA
📯Post Owner
Suara Mania Post
Ilustrasi Gambar Hari ini, 10 Oktober, kita memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia atau World Mental Health Day. Hari Kesehatan Mental Sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan menyebarkan edukasi tentang masalah kesehatan mental di seluruh dunia. Di tahun ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengangkat tema "Perawatan kesehatan mental untuk semua: mari kita wujudkan" atau "Mental health care for all: let's make it a reality". Dilansir dari laman resmi WHO, tema itu berangkat dari pandemi Covid-19 yang berdampak besar pada banyak aspek, terutama kesehatan mental. WHO mengatakan, pandemi telah memengaruhi kesehatan mental banyak orang di semua kalangan umur dan pekerjaan. Kesehatan mental orang-orang yang bekerja di garis depan seperti tenaga kesehatan, kemudian pelajar, orang yang tinggal sendiri, dan mereka yang sudah memiliki kondisi mental sebelumnya sangat terpengaruh selama pandemi. “Seiring dengan kesenjangan pengobatan, kita harus mengat
TAK LAGI MAYORITAS
📯Post Owner
Suara Mania Post
Ada yang mengejutkan dari temuan Pew Research Centre tentang proyeksi masa depan agama yang dirilis pada 2015 lalu. Pada tahun 2050 nanti, Indonesia tak lagi menjadi negara berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia. Posisinya akan digantikan oleh Pakistan. Sedangkan populasi Muslim terbanyak di satu negara dipegang oleh India. Ya, India menjadi negara non-Muslim dengan penduduk Muslim terbesar di dunia. Jadi, bersiaplah dari sekarang untuk mendengar bahwa kita tak lagi menjadi negara dengan mayoritas Muslim terbesar di dunia. Angka fertilitas Muslim Indonesia di bawah rata2 fertilitas Muslim di Asia Selatan, Timur Tengah, dan Afrika. Ini kabar baik bagi pemerintah Indonesia yang gencar mengkampanyekan pembatasan angka kelahiran. Tujuannya, agar kita bisa hidup lebih sejahtera. Sedikit anak, banyak rezeki. Baca Juga : Tentara-Allah Di tengah kecenderungan negara-negara Muslim yang makin religius, makin banyak anak, dan karenanya makin miskin, perubahan demografi di Indonesia menja
NERAKA MENURUT SYAIKH SITI JENAR
📯Post Owner
Suara Mania Post
Syaikh Siti Jenar merupakan nama yang menyimpan sejuta misteri. Hingga kini teka teki tersebut belum pernah terjawab. Apakah Syaikh Siti Jenar itu memang benar benar ada sebagai Wali Ma’rifat atau hanya sekedar pitutur luhur simbol-simbol ajaran kearifan masyarakat Jawa. Terlepas dari misteri itu, penulis sebagaimana berbagai sumber telah mengulasnya hanya ingin sedikit memaparkan konsep neraka menurut syaikh siti jenar. Apa itu neraka, berangkat dari konsep kematian yang dipaparkan oleh ajaran syaikh siti jenar, bahwa dunia ini adalah alam kematian, setelah jasad ditinggal nyawa itulah awal kehidupan yang sebenarnya. Dunia ini sebagai alam kematian sehingga dunia ini adalah alam ‘kubur’, pemahaman kubur adalah sesuatu yang ‘tersembunyi’ atau ‘disembunyikan’, contohnya walaupun pasutri telah berumur puluhan tahun, ada-ada saja rahasia atau sesuatu yang tersembunyi di antara keduanya. Karena dunia alam kematian makanya dunia ini disebut penuh kebohongan dan kepalsuan. Berangkat dari
MAN CITY VS NORWICH, AGREGAT 14 -1 TEGASKAN REKOR MENTERENG THE CITIZENS
📯Post Owner
Suara Mania Post
Piala Liga Inggris yang mempertemukan Man City bs Tottenham di Stadion Wembley, Minggu (25/4/2021). Manchester City memiliki rekor mentereng sebagai modal menghadapi Norwich City pada pekan kedua Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, musim 2021-2022. Laga Man City vs Norwich City itu dijadwalkan berlangsung di Stadion Etihad pada Sabtu (21/8/2021) pukul 21.00 WIB. Pada laga ini, Man City tak hanya datang sebagai tim tuan rumah. Lebih dari itu, mereka menyandang status juara bertahan Liga Inggris. Di sisi lain, Norwich City datang sebagai klub promosi bersama dua tim lain, Watford dan Brentford. Klub berjulukan The Canaries itu berhak promosi ke Premier League setelah menjadi juara Championship, kasta kedua Liga Inggris, musim 2020-2021. Saat bertamu ke markas Man City, Norwich bisa mengukir sejarah sebagai klub kedua yang mampu memenangi laga tandang melawan juara bertahan Premier League setelah promosi sebagai juara Championship. Adapun klub pertama yang mampu mengukir se
Comments
Post a Comment
BERIKAN KOMENTAR ANDA SEUAI TOPI DALAM RANGKA MEMBERIKAN MASUKAN KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ARTIKEL ATAU KONTEN BERIKUT INI : ???