MAULANA JALALUDDIN RUMI DIKENAL SEBAGAI PENYAIR DENGAN KARYA TERMASYHUR

Nama Jalaluddin Rumi tentu saja sudah sangat familiar bagi para pencinta sastra dan filsafat. Pria yang dikenal Rumi ini merupakan seorang penyair sufi yang lahir pada 1207 Masehi.

Rumi pun bukanlah sembarang orang karena ia merupakan keturunan terpandang dan terhormat. Merujuk dari silsilah keluarga sang ayah, silsilah Rumi bertemu dengan Abu Bakar as-Shiddiq. Sedangkan dari garis keturunan sang ibu bertemu sampai pada Ali bin Abi Thalib.

Rumi dikenal dengan kemampuan intelektualnya yang tinggi serta mampu menuangkan perasaan ke dalam bentuk puisi. Karya puisi Rumi memiliki kata-kata indah dan penuh makna. Meskipun dikenal sejak abad 13 awal, karya-karya dari filsuf asal Persia masih abadi dan terkenal. Bahkan karya Rumi masih bisa diaplikasikan di dunia modern sekarang.  

Inilah kata-kata quote Jalaluddin Rumi yang indah dan bermakna.

Pernah tidak, kamu merasa bosan menjalani hidup? Melakukan rutinitas yang itu-itu saja terasa membosankan. Sering kali kita butuh kata-kata penyemangat tentang kehidupan. Mungkin kata-kata quote Jalaluddin Rumi bisa jadi penyemangat.

1. "Biarkanlah dirimu dibentuk oleh tarikan yang kuat dari sesuatu yang kamu cintai."

2. "Setiap penglihatan tentang keindahan akan lenyap. Setiap perkataan yang manis akan memudar."

3. "Berhenti merasa kamu begitu kecil. Kamu adalah alam semesta yang bergembira."

4. "Tuhan telah memasang tangga di hadapan kita, kita harus mendakinya, setahap demi setahap."

5. "Dalam perjalanan itu tak ada lorong sempit yang lebih sulit dari ini, beruntunglah orang yang tak membawa kedengkian sebagai teman."

6. "Jangan merasa kesepian, seluruh alam semesta ada di dalam diri kamu."

7. "Ketika engkau melambung ke angkasa ataupun terpuruk ke dalam jurang, ingatlah kepada-Ku, karena Akulah jalan itu."

8. "Dalam mendengar ada perubahan sifat, dalam melihat ada perubahan hakikat."

9. "Mata hati punya kemampuan 70 kali lebih besar untuk melihat kebenaran daripada indra penglihatan."

10. "Ada suara yang tidak menggunakan kata-kata. Dengarkanlah."

11. "Luka adalah tempat di mana cahaya memasukimu."

12. "Luka yang kamu rasakan adalah sebuah pesan. Dengarkanlah mereka."

13. "Abaikan apa pun yang membuatmu takut dan sedih, yang menyurutkanmu ke belakang menghadapi sakit dan maut."

14. "Apa yang engkau cari sedang mencarimu."

15. "Di mana pun kamu berada, jadilah jiwa di tempat itu."

16. "Hari kemarin telah berlalu dan ceritanya sudah diceritakan. Hari ini benih-benih baru tumbuh."

17. "Bila kamu ingin mempelajari suatu rahasia, hatimu harus melupakan tentang rasa malu dan martabat. Kamu adalah orang yang dicintai Tuhan, namun kamu mengkhawatirkan apa yang orang katakan."

18. "Kamu terlahir dengan sayap, mengapa memilih untuk merangkak melewati hidup."

19. "Kemarin aku pintar, aku ingin mengubah dunia. Sekarang aku bijak, maka dari itu aku mengubah diriku sendiri."

20. "Wanita adalah seberkas sinar Tuhan: Dia bukan kekasih duniawi. Dia berdaya cipta: Engkau boleh mengatakan dia bukan ciptaan."

21. "Perpisahan hanya untuk orang-orang yang mencintai dengan matanya. Karena untuk orang yang mencintai dengan hati dan jiwanya, tidak ada kata perpisahan."

22. "Bila tak kunyatakan keindahan-Mu dalam kata, Kusimpan kasih-Mu dalam dada."

23. "Ketahuilah, apa pun yang menjadikanmu tergetar, itulah yang terbaik untukmu! Dan karena itulah, qalbu seorang pencinta-Nya lebih besar daripada Singgasana-Nya."

24. "Perkecillah dirimu, maka kau akan tumbuh lebih besar dari dunia. Tiadakan dirimu, maka jati dirimu akan terungkap tanpa kata-kata."

25. "Jangan berduka. Apa pun yang hilang darimu akan kembali lagi dalam wujud lain."

26. "Hikmah Tuhan menciptakan dunia supaya segala sesuatu yang ada dalam pengetahuan-Nya menjadi tersingkap."

27. "Setiap orang melihat sesuatu yang tak terlihat menurut kadar cahayanya. Semakin sering ia menggosok cermin hatinya, semakin jelaslah ia melihat segala."

28. "Hati saya begitu kecil, hampir tak terlihat. Bagaimana Anda bisa menempatkan kesedihan besar di dalamnya? Dengar, Dia menjawab, Mata Anda lebih kecil, namun mereka melihat dunia."

29. "Hari ini, seperti hari lainnya, kita terjaga dengan perasaan hampa dan ketakutan."

30. "Jualah kepandaianmu dan belilah kebingunganmu."

31. "Jika Anda jengkel terhadap setiap gesekan, bagaimana cermin Anda akan dipoles."

32. "Hidup adalah perjalanan yang mengakibatkan keterpisahan demi kemanunggalan."

33. "Perempuan adalah cahaya Tuhan, Dia bukan dicintai secara duniawi, dia berdaya kreatif, bukan hasil kreasi."

34. "Jangan pergi ke arah yang gelap, karena matahari masih ada."

35. "Ada lilin di dalam hati Anda, siap untuk dinyalakan. Ada kekosongan dalam jiwa Anda, siap untuk diisi."

36. "Seperti Adam dan Hawa yang melahirkan sekian banyak jenis, cinta lahir dalam sekian banyak bentuk. Lihatlah dunia penuh dengan lukisan, namun ia tidak memiliki bentuk."

37. "Di hadapan Tuhan, pendek kata, segala yang merupakan tujuan kita adalah nama kita yang sebenarnya."

38. "Tiada kutukan yang sangat berbisa selain kebebasan kehendak."

39. "Janganlah gunakan pedang kayu dalam perang. Pergilah, cari yang dari baja, kemudian majulah dengan gembira."

40. "Tidak perlu membakar selimut baru hanya karena seekor kutu, juga aku tidak membuang muka dari kau hanya karena kesalahan yang tak berarti."

41. "Mengapa hati begitu terasing dalam dua dunia? Itu disebabkan Tuhan Yang Tanpa Ruang."

42. "Apa yang menyakitimu, memberkatimu. Kegelapan adalah lilinmu."

43. "Surga dibuat dari asap hati yang terbakar habis. Dan orang yang diberkahi oleh Tuhan adalah orang yang hatinya telah terbakar habis."

44. "Di mana pun, jalan untuk mencapai kesucian hati ialah melalui kerendahan hati."

45. "Ada kalanya lebih baik bersama dengan orang yang kurang terhormat daripada tinggal seorang diri. Kendati gagangnya sudah rusak, setidaknya ia masih melekat di pintu."

46. "Dunia yang hina ini diberikan kepadamu untuk sementara. Tersedia sebuah tangga yang dengannya engkau dapat bercita-cita."

47. "Keakraban dan keramahan lahir bila jiwa kita jadi gembira."

48. "Segalanya yang kau lihat mempunyai akarnya di dalam dunia yang tak terlihat. Bentuk akan berubah, namun intisarinya tetaplah sama."

49. "Dustamu adalah tubuh yang fana ini, kebenaranmu adalah ruh Ilahiah."

50. "Kebaikan yang engkau tegakkan, bagaimanapun juga, ketidaksempurnaannya akan selalu tersembunyi darimu."

51. "Usaha dan doa tergantung pada cita-cita: Manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya."

52. "Dunia manusia adalah batin yang memiliki kemegahan."

53. "Ada keberanian yang terlibat jika Anda ingin menjadi benar."

54. "Sumbatlah telinga nafsumu yang bagai kapas menutupi kesadaranmu dan membuat tuli telinga batinmu."

55. "Tuhan membolak-balik perasaanmu dan mengajari hal-hal yang bertolak belakang agar kau punya dua sayap untuk terbang bukan hanya satu."

56. "Tidaklah penting bagimu berapa banyak bahasa yang engkau kuasai. Sebab, apa yang membuatmu jadi berharga itu, adalah penguasaanmu terhadap bahasa hati."

57. "Ada kesendirian yang lebih berharga dari kehidupan. Ada kebebasan yang lebih berharga dari dunia. Lebih berharga dari hidup dan dunia adalah saat ketika seseorang sendirian dengan Tuhan."

58. "Orang yang tak mahir membaca kedua matamu, tak mampu mendengar kata hatimu."

59. "Di mana ada persoalan, di sanalah ada jawaban. Di mana perahu berlayar, di sanalah air mengalir."

60. "Aku belajar bahwa setiap makhluk hidup akan merasakan kematian, tetapi hanya sebagian saja yang akan merasakan kehidupan".

Kata-kata quote Jalaluddin Rumi tentang cinta ini bisa menjadi salah satu referensi untuk kamu berikan pada kekasih. Selain indah, kata-katanya juga menyentuh hati.

61. "Sepasang kekasih tidak pada akhirnya bertemu di suatu tempat. Mereka berada satu sama lain selama ini."

62. "Kita dilahirkan dari cinta, cinta adalah ibu kita."

63. "Kau senantiasa menari di dalam hatiku, meski tak seorang pun melihat-Mu, dan terkadang aku pun ikut menari bersama-Mu."

64. "Bersyukurlah atas siapa pun yang datang. Karena masing-masing telah dikirim sebagai pemandu dari luar.

65. "Kebahagiaan adalah momen di mana kita duduk bersama dengan dua raga dan dua wajah, namun hanya satu jiwa."

66. "Bila tak ku nyatakan keindahan-Mu dalam kata, ku simpan kasih-Mu dalam dada."

67. "Ketahuilah, apa pun yang menjadikanmu tergetar, itulah yang terbaik untukmu! Dan karena itulah, kalbu seorang pencinta-Nya lebih besar daripada Singgasana-Nya."

68. "Cinta mengubah kekasaran menjadi kelembutan, mengubah orang tak berpendirian menjadi teguh berpendirian, mengubah pengecut menjadi pemberani, mengubah penderitaan menjadi kebahagiaan, dan cinta membawa perubahan-perubahan bagi siang dan malam."

69. "Karena cinta duri menjadi mawar, karena cinta cuka menjelma anggur segar."

70. "Inilah cinta: Untuk terbang ke langit tersembunyi, untuk menjatuhkan ratusan penghalang di setiap momen. Pertama kita membiarkan hidup pergi. Dan kemudian, kita mengambil langkah tanpa kaki."

71. "Kamu harus terus berusaha menghancurkan hatimu sampai ia terbuka."

72. "Betapa bahagia saat kita duduk di istana, kau dan aku. Dua sosok dan dua tubuh namun hanya satu jiwa, kau dan aku."

73. "Di gurun pasir tanpa batas, aku kehilangan jiwaku, dan menemukan bunga mawar ini."

74. "Dengan cinta, yang pahit menjadi manis. Dengan cinta, tembaga menjadi emas. Dengan cinta, sampah menjadi jernih. Dengan cinta, yang mati menjadi hidup. Dengan cinta, raja menjadi budak. Dari ilmu, cinta dapat tumbuh. Pernahkah kebodohan menempatkan seseorang di atas tahta seperti ini?"

75. "Kematian adalah jembatan yang menghubungkan orang yang mencintai dengan yang dicintainya."

76. "Yang tergelap di dunia adalah rumah kekasih tanpa Kekasih."

77. "Kata-kata lembut yang kita katakan kepada pasangan kita tersimpan di suatu tempat rahasia di surga. Pada suatu hari, mereka akan berjatuhan bagaikan hujan, lalu tersebar, dan misteri cinta kita akan tumbuh bersemi di segala penjuru dunia."

78. "Cinta dan kelembutan adalah sifat manusia, amarah dan gairah nafsu adalah sifat binatang."

79. "Cinta adalah lautan tak bertepi, langit hanyalah serpihan buih belaka."

80. "Mati tanpa cinta adalah kematian terburuk dari segala kematian."

81. "Dari gunung arus air deras mengalir, dari tubuh kita jiwa pun bergerak karena ilham cinta."

82. "Cinta adalah suatu penyakit, orang yang dihinggapinya tidak pernah ingin disembuhkan."

83. "Hanya hati yang dipenuhi dengan cinta yang dapat menjangkau langit tertinggi."

84. "Cinta memiliki lima ratus sayap; dan setiap sayap membentang dari atas surga di langit tertinggi sampai di bawah bumi."

85. "Aku pernah berpikir bahwa cinta dan yang dicintai itu berbeda. Kini aku mengerti bahwa keduanya sama."

86. "Yakinlah, di Jalan-Cinta itu: Tuhan akan selalu bersama-Mu."

87. "Cinta adalah lukisan orang yang getir menjadi manis, sebab dasar semua cinta adalah kebajikan moral."

88. "Pilihlah cinta. Ya, cinta! Tanpa manisnya cinta, hidup ini adalah beban."

89. "Apa pun yang kau dengar dan katakan (tentang cinta), itu semua hanyalah kulit. Sebab, inti dari cinta adalah sebuah rahasia yang tak terungkapkan."

90. "Perih cinta inilah yang membuka tabir hasrat pencinta: Tiada penyakit yang dapat menyamai dukacita hati ini."

91. "Cinta adalah sebutir permata yang tak bisa kau lemparkan sembarangan seperti sebutir batu."

92. "Jika tiada cinta, dunia akan membeku."

93. "Perjalanan membawa kekuatan dan cinta kembali ke dalam hidup Anda."

94. "Cinta bagai perantara yang menaruh kasihan, datang memberi perlindungan pada kedua jiwa yang sesat ini."

95. "Sejak kudengar tentang dunia cinta, kumanfaatkan hidupku, hatiku, dan mataku di jalan ini."

96. "Bila sakit karena cinta menambah keinginanmu, bunga-bunga mawar dan lili mengisi taman jiwamu."

97. "Kekasih adalah segalanya, pencinta hanya sebuah tabir. Kekasih hidup abadi, pencinta hanyalah benda mati."

98. "Setiap waktu yang berlalu tanpa cinta akan menjelma menjadi wajah memilukan di hadapan Tuhan."

99. "Bukan mereka yang berbicara dalam bahasa yang sama, tetapi mereka yang berbagi perasaan yang sama akan saling memahami."

100. "Cinta tidak dapat dipelajari atau diajarkan. Cinta datang sebagai rahmat."

101. "Sebenarnya, jiwamu dan jiwaku sama. Kami muncul dan menghilang satu sama lain."

102. "Satu kali saja, karena kau datang dan tidak meninggalkanku."

103. "Jika kau menderita, nikmatilah. Sebab penderitaan membersihkan hati dan membuka jalan bagi masuknya cahaya Tuhan."

104. "Cinta adalah yang tidak pernah tidur, bahkan tidak pernah beristirahat, tidak pula tinggal lama dengan yang melakukannya. Cinta adalah bahasa yang tidak bisa di katakan atau didengar."

105. "Kekasih tidak pernah putus asa. Untuk hati yang berkomitmen segalanya mungkin."

106. "Aku punya hati beraroma cinta, tak kan ada yang memahami kecuali pencinta."

107. "Manusia yang jauh dari perangkap cinta adalah burung tanpa sayap."

108. "Dulu dia mengusirku, sebelum belas kasih pun turun ke hatinya dan memanggil. Cinta telah memandangku dengan ramah pula."

109. "Jika kau mencintai seseorang, kau selalu bersamanya dalam kegembiraan, ketiadaan, keheningan dan kekacauan."

110. "Jika rumah dunia ini gelap, cinta akan menemukan cara untuk membuat jendela."

111. "Biarkan dirimu terhela oleh tarikan kuat yang benar-benar kau cintai."

112. "Semua yang dicintai itu cantik. Tapi tidak semua yang cantik itu dicintai."

113. "Aku memilih mencintaimu dalam diam, karena dalam diam aku tak mendapatkan penolakan."

114. "Tingkat tertinggi dalam mencintai adalah ikhlas."

Nah saat kamu menghadapi masalah terkadang membuat kamu tak bersemangat dalam menjalani hari. Jangan sampai kondisi kamu terpuruk. Carilah motivasi yang bisa membangkitkan semangat.

115. "Jadikan hidupmu bersemangat. Carilah mereka yang bisa mengobarkan api semangatmu."

116. "Jangan bersedih. Segala sesuatu yang hilang darimu akan datang kembali dalam bentuk yang lain."

117. "Pakailah kesyukuranmu seakan itu adalah jas pelindungmu. Niscaya syukur akan selalu memberi kepuasan di setiap aspek hidupmu."

118. "Para nabi menerima semua penderitaan dan memercayainya. Sebab air tidak pernah takut akan api."

119. "Jadilah salju yang mencair. Bersihkan dirimu dengan dirimu sendiri."

120. "Di mana pun kamu, dan apa pun yang kamu lakukan, teruslah mencinta."

121. Tugasmu bukanlah mencari cinta, melainkan mencari dan menemukan segala penghalang di dirimu yang telah kamu bangun untuk melawan cinta.

Related Posts