BACA POST : PEMALAS KIKIR DAN TAK PUNYA MALU Sebelumnya saya ingin mengemukakan pandangan Khalil bin Ahmad tentang manusia dalam menyikapi dirinya sendiri, yakni : Manusia yang memahami sesuatu yang ia ketahui “orang alim”; Manusia yang tidak memahami sesuatu yang ia ketahui “orang tidur atau lupa”; Manusia yang memahami bila dirinya tidak tahu “pelajar atau murid”; Manusia yang tidak memahami bahwa dirinya tidak tahu “orang bodoh atau lalai.” (Al-Ghazali). Dari keempat kategori tersebut yang terburuk adalah nomor 4, karena orang ini biasanya merasa tahu meski tidak tahu, istilahnya merasa benar dijalan yang sesat. Terkait hal ini, Alquran menyatakan ; “Ingatlah! Sesungguhnya, mereka itulah orang-orang yang berbuat kerusakan, tetapi mereka tidak menyadari.” (Q.s. al-Baqarah [2]12). Lalai sangat berbahaya, karena kelalaian berarti menyepelekan kewajiban, meremehkan tanggung jawab, dan mengabaikan perintah. Awalnya pikiran menyepelekan, meremehkan, dan m...